spot_img

Final NBA Game 6: Pacers Bantai Thunder, Paksa Game 7

Untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun, Final NBA akan berlanjut ke Game 7. Indiana Pacers punya peluang besar menciptakan kejutan terbesar dalam sejarah Final NBA setelah mengalahkan Oklahoma City Thunder 108-91 di Game 6.

Pascal Siakam tampil luar biasa dengan double-double penting, 16 poin dan 13 rebound. Tyrese Haliburton, meski masih cedera betis, tetap bermain dan menyumbang 14 poin. Indiana menunjukkan karakter khas mereka sebagai tim yang tak mudah menyerah.

Biasanya Pacers bangkit dari ketertinggalan skor dalam satu pertandingan. Tapi kali ini, mereka bangkit dari ketertinggalan 2-3 di seri. Jika menang di Game 7 pada Minggu malam waktu setempat di Oklahoma City, Pacers akan meraih gelar NBA pertama mereka. Mereka juga akan menjadi juara ketiga dalam sejarah yang tidak masuk tiga besar unggulan di awal playoff. Sebelumnya hanya Celtics 1969 (unggulan 4) dan Rockets 1995 (unggulan 6) yang berhasil.

final nba

Indiana masuk playoff sebagai unggulan keempat di Wilayah Timur dan menjadi tim dengan predikat underdog terbesar sejak 2004 di Final NBA.

Game 7 akan dimainkan pukul 20.00 waktu AS Timur, Minggu di Oklahoma City (Senin pukul 07.00 WIB). Terakhir kali Final NBA sampai Game 7 adalah pada 2016, saat Cavaliers membalikkan ketertinggalan 1-3 melawan Warriors.

Tidak ada satu bintang utama di Game 6 karena hampir semua pemain Pacers tampil bagus. Obi Toppin memimpin dengan 20 poin dan enam rebound dari bangku cadangan. Andrew Nembhard menambah 17 poin, empat assist, dan tiga steal. Siakam juga berperan besar, dan bisa jadi kandidat MVP Final NBA jika Pacers menang.

final nba

Haliburton yang tampil buruk di Game 5 bangkit dan bermain efektif meski hanya 23 menit. Ia mencetak 14 poin dan lima assist. Bangku cadangan Pacers dominan, T.J. McConnell mencetak 12 poin, sembilan rebound, dan enam assist.

Di kubu Thunder, Shai Gilgeous-Alexander menyumbang 21 poin. Jalen Williams mencetak 16 poin, sementara Chet Holmgren hanya membuat empat poin dari 2/9 tembakan. Para starter Thunder tidak bermain di kuarter keempat karena tertinggal 30 poin.

Haliburton sempat diragukan tampil, tapi dinyatakan fit setelah menjalani tes dan konsultasi medis. Di kuarter pertama, ia masih kesulitan menembak, tapi mulai panas setelah mencetak tripoin pertama saat waktu tersisa 4:16. Ia kemudian mencetak tripoin spektakuler dari dekat logo lapangan dan memberikan assist indah kepada Siakam yang menuntaskannya dengan dunk keras. Indiana memimpin 64-42 saat turun minum, keunggulan terbesar mereka di Final NBA sejauh ini.

Thunder mencoba strategi baru dengan mengganti Hartenstein dengan Alex Caruso, tapi hasilnya nihil. Mereka tidak mencetak poin selama lebih dari lima menit dan hanya mencetak empat dari 17 tembakan di kuarter ketiga. Indiana memperlebar jarak menjadi 90-60 sebelum kuarter keempat.

Meski begitu, Thunder tetap punya peluang karena statistik mencatat tim tuan rumah menang 15 dari 19 Game 7 di Final NBA. Thunder juga mencatat 68 kemenangan musim ini dan memuncaki Wilayah Barat dengan selisih 16 kemenangan dari pesaing terdekat.

Namun, sejarah juga menunjukkan bahwa Lakers kalah sebagai tuan rumah di Game 7 Final NBA tahun 1969 melawan unggulan keempat, seperti Pacers saat ini.

McConnell dan Nembhard Jadi Kunci dari Bangku Cadangan

T.J. McConnell menyebut “bermain ngotot” sebagai keterampilan, dan ia menunjukkannya di Game 6. Ia mencetak delapan poin di kuarter kedua dan total 12 poin, sembilan rebound, dan enam assist. Aksi curi bolanya di backcourt membuka momentum Indiana sejak awal.

Andrew Nembhard juga bangkit dari kesalahan di Game 5. Ia mencetak 17 poin dari 5/7 tembakan, empat assist, dan tiga steal, serta sukses menjaga MVP liga Shai Gilgeous-Alexander hanya di angka 21 poin dan delapan turnover, jumlah terbanyak di laga ini.

Game 7 nanti akan menjadi pertandingan ketujuh yang menentukan dalam sejarah Pacers. Mereka terakhir menang di Game 7 pada semifinal Wilayah Timur 2024 melawan Knicks. Rekor Game 7 mereka adalah 4 menang, 6 kalah.

final nba

Siakam: Calon MVP Final NBA?

Walau hanya mencetak 16 poin, Siakam tetap jadi penentu. Dengan pengalaman menjadi juara NBA bersama Raptors di 2019, ia tahu tekanan Final NBA. Enam pemain Pacers mencetak dua digit poin, tapi Siakam tampil paling stabil.

Ia memang hanya mencetak 6 dari 14 tembakan, tapi kombinasi kontribusi di rebound, blok, dan sikap tenang membuatnya jadi tulang punggung Indiana.

Thunder Melempem Lagi

Banyak yang memperkirakan Thunder akan mengangkat trofi di Game 6, tapi mereka justru tampil buruk. Dalam tiga kuarter pertama, mereka hanya mencatat enam assist dan 16 turnover. Akurasi tripoin sangat buruk: 3 dari 20. Game 6 jadi kemenangan terbesar Pacers di Final NBA sejauh ini.

Kini Thunder harus menghadapi tekanan luar biasa di kandang sendiri untuk Game 7. Jika mereka gagal tampil meyakinkan sejak awal, tekanan akan makin berat. Bayangan kegagalan akan sangat terasa.

Sebaliknya, Pacers justru tampil semakin percaya diri. Satu kemenangan lagi bisa menjadikan mereka salah satu juara NBA paling mengejutkan sepanjang sejarah. Jika ada tim yang paling berbahaya saat mengejar sejarah, Pacers adalah jawabannya.

Trending Topic

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Related news