spot_img

Kebangkitan Sang Raja: Perjalanan Marc Marquez Juara Dunia Lagi Setelah Cedera Panjang

Harian Masyarakat | Marc Marquez menutup penantian panjang enam tahun dengan kembali menjadi juara dunia MotoGP 2025. Gelar ini menjadi yang ketujuh di kelas premier dan kesembilan dalam kariernya di semua kelas. Momen itu terjadi di Sirkuit Motegi, Jepang, ketika Marquez finis kedua di belakang rekan setimnya di Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia.

Kemenangan Bagnaia di Motegi terasa istimewa, tetapi sorotan utama tertuju pada Marc Marquez. Ia resmi memastikan gelar dunia dengan lima seri tersisa, sesuatu yang jarang terjadi dalam sejarah MotoGP.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Dari Jerez 2020 ke Motegi 2025

Perjalanan menuju gelar ini tidak mudah. Pada Juli 2020, Marquez mengalami kecelakaan parah di Jerez yang membuat lengan kanannya patah. Empat kali operasi dan bertahun-tahun pemulihan membuatnya hampir menyerah. Bahkan, pada 2023 ia sempat mempertimbangkan pensiun karena performanya terus menurun bersama Honda.

marc marquez motogp
Marc Marquez ketika mengalami kecelakaan yang hampir mengakhiri karirnya di Jerez pada tahun 2020.

Keputusan besar datang pada Oktober 2023. Marc Marquez mengumumkan hengkang dari Honda, tim yang memberinya enam gelar dunia. Ia rela melepas kontrak setahun lebih awal demi mencari jalan baru. Keputusan itu terbukti tepat ketika ia bergabung dengan Gresini Ducati pada 2024, sebelum akhirnya dipromosikan ke tim pabrikan Ducati Lenovo pada 2025.

marc marquez motogp
Marc Marquez melakukan tes pramusim pertamanya bersama Gresini Ducati.

Jalan Terjal Menuju Gelar

Musim 2024 menjadi masa transisi. Marquez kembali merasakan podium, dan di Aragon ia mengakhiri paceklik kemenangan selama 1043 hari. Itu menjadi sinyal bahwa kebangkitannya sudah dekat.

Memasuki musim 2025, ia tampil dominan sejak seri pembuka di Thailand. Marquez mencatatkan:

  • 11 kemenangan grand prix
  • 14 kemenangan sprint
  • 10 akhir pekan sempurna (menang sprint dan balapan utama)
  • 541 poin, rekor tertinggi sepanjang sejarah MotoGP, meski musim belum berakhir
marc marquez motogp
Selebrasi Marc Marquez setelah menang di Misano, 2025

Selain itu, ia menjadi pebalap pertama dalam sejarah yang kembali juara dunia setelah jeda enam tahun dari gelar sebelumnya.

Kronologi Penentuan Gelar di Motegi

Balapan di Jepang berlangsung dramatis. Bagnaia start dari pole dan langsung memimpin. Pedro Acosta menempel di posisi kedua, sementara Marquez ada di urutan ketiga. Butuh waktu 11 lap bagi Marquez untuk melewati Acosta dan naik ke posisi kedua. Saat itu, Bagnaia sudah unggul lebih dari tiga detik.

Meski mencoba mendekat, Marquez tak punya alasan untuk mengambil risiko. Posisi kedua sudah cukup mengunci gelar. Ketegangan sempat muncul ketika motor Bagnaia mengeluarkan asap di lap-lap akhir. Namun, ia tetap finis pertama dengan selisih empat detik dari Marquez.

Dengan hasil ini, Marquez unggul 201 poin dari adiknya, Alex Marquez. Jarak itu sudah tak terkejar, meskipun balapan musim masih menyisakan lima seri.

Pencapaian Bersejarah

Gelar ini menempatkan Marc Marquez sejajar dengan Valentino Rossi dengan tujuh titel MotoGP. Ia juga menyamai rekor Giacomo Agostini dalam hal jumlah total gelar sembilan kali juara dunia di semua kelas.

marc marquez motogp

Statistik lain yang menegaskan kebesaran Marquez pada 2025:

  • Juara MotoGP tertua sejak Mick Doohan (1998), pada usia 32 tahun 7 bulan
  • Satu-satunya pebalap yang menjadi juara dunia dengan dua konstruktor berbeda dalam debutnya bersama keduanya (Honda dan Ducati)
  • Pertama kali ada pebalap Ducati yang memenangi lima grand prix beruntun

Momen Emosional

Setelah finis, Marquez berhenti di lintasan untuk menyaksikan video perjalanan kariernya sejak 2020. Ia lalu merayakan gelarnya dengan kalimat singkat: “More than a number”.

marc marquez motogp

Manajer Ducati, Davide Tardozzi, menyebut hari itu sebagai momen sempurna. “Pecco kembali menang, Marc juara dunia. Tidak ada yang lebih baik dari itu,” ujarnya.

Ancaman Musim Depan

Meski kembali menjadi raja, tantangan baru menanti Marc Marquez. Bagnaia diprediksi akan tampil lebih konsisten pada 2026. Alex Marquez juga mendapat motor pabrikan Ducati musim depan, siap menjadi pesaing serius.

Namun satu hal jelas, kebangkitan Marc Marquez dari cedera, operasi, dan hampir pensiun kini menjadi salah satu kisah terbesar dalam sejarah olahraga modern. Dari keterpurukan di Jerez hingga kembali menguasai dunia di Motegi, ia membuktikan dirinya masih yang terbaik.

Trending Topic

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Related news