Harian Masyarakat – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Ditjen GTKPG) resmi membuka seleksi pendaftaran Program PPG Calon Guru Tahun 2025.
Program Transformasi Calon Guru Profesional
Pendidikan Profesi Guru (PPG) Calon Guru merupakan program transformasi dari PPG Prajabatan, yang bertujuan menyiapkan calon guru profesional, berakhlak mulia, dan berdedikasi tinggi bagi dunia pendidikan Indonesia.
Program ini terbuka untuk lulusan S1 dan D4, baik dari jurusan pendidikan maupun nonpendidikan. Peserta akan menjalani pendidikan selama dua semester yang mencakup perkuliahan, praktik kerja lapangan, proyek kepemimpinan, dan pendampingan intensif.
Setelah lulus, peserta akan memperoleh sertifikat pendidik resmi dari pemerintah serta memiliki kompetensi pedagogik, sosial, kepribadian, dan profesional sesuai standar nasional pendidikan.
Ada Beasiswa Rp17 Juta untuk Peserta
Peserta yang lolos seleksi akan mendapatkan beasiswa penuh dari pemerintah, tanpa biaya kuliah.
Setiap peserta menerima bantuan pendidikan sebesar Rp8.500.000 per semester, sehingga total beasiswa yang diberikan mencapai Rp17.000.000 untuk dua semester atau satu tahun akademik.
Syarat Pendaftaran PPG Calon Guru 2025
Calon peserta wajib memenuhi beberapa ketentuan dasar berikut:
- Warga Negara Indonesia (WNI).
- Tidak terdaftar sebagai guru atau kepala sekolah di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) atau Simpatika.
- Usia maksimal 32 tahun per 31 Desember 2025.
- Lulusan S1 atau D4 yang terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti) atau memiliki penyetaraan ijazah luar negeri.
- Memiliki IPK minimal 3,00.
- Menyertakan surat keterangan sehat jasmani dan rohani, berkelakuan baik, dan bebas NAPZA (diserahkan saat lapor diri).
- Menandatangani pakta integritas.
- Mengikuti seluruh tahapan seleksi: administrasi, tes substantif, dan wawancara.
Bidang Studi PPG Calon Guru 2025
PPG Calon Guru 2025 mencakup dua kategori bidang studi, yaitu umum dan kejuruan.
Bidang Studi Umum:
- Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
- Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK)
- Bimbingan dan Konseling
- Informatika
- Pendidikan Pancasila
- Bahasa Indonesia
- Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
- Seni Budaya
- Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
- Matematika
- Pendidikan Luar Biasa
- Pendidikan Guru Anak Usia Dini (PGPAUD)
Bidang Studi Kejuruan:
- Teknik Ketenagalistrikan
- Teknik Mesin
- Teknik Otomotif
- Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi
- Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis
- Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim
- Teknik Elektronika
- Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam
- Agriteknologi dan Pengolahan Hasil Pertanian
- Broadcasting dan Perfilman
- Desain Komunikasi Visual
Calon peserta dapat memeriksa linieritas program studi melalui laman resmi PPG Kemendikdasmen.
Jadwal Lengkap PPG Calon Guru 2025
- Pendaftaran: 14 Oktober – 6 November 2025
- Pengumuman hasil seleksi administrasi: 10 November 2025
- Cetak kartu ujian: 10–15 November 2025
- Tes substantif: 12–15 November 2025
- Pengumuman hasil tes substantif: 29 November 2025
- Penjadwalan wawancara: 2 Desember 2025
- Tes wawancara: 3–20 Desember 2025
- Pengumuman hasil akhir: 29 Desember 2025
- Konfirmasi kesediaan dan penetapan peserta: Januari 2026
- Lapor diri di LPTK: Januari 2026
- Matrikulasi bagi lulusan nonkependidikan: Januari 2026
- Orientasi peserta: Februari 2026
- Awal perkuliahan: Februari 2026
Tahapan Seleksi
Proses seleksi dilakukan dalam tiga tahap utama:
- Seleksi Administrasi
Dilakukan secara daring melalui Sistem Informasi Manajemen Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (SIMPKB) di laman https://ppg-prajab.simpkb.id/pendaftaran. - Tes Substantif
Menguji kemampuan bidang studi, literasi, dan numerasi menggunakan Computer Assisted Test (CAT) ANBK di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang ditunjuk. - Tes Wawancara
Dilaksanakan secara daring untuk menilai kompetensi profesional dan kepribadian calon guru.
Pendaftaran dibuka mulai 14 Oktober hingga 6 November 2025 melalui situs resmi https://ppg.kemendikdasmen.go.id/.
Peserta yang tidak lolos di salah satu tahap tidak dapat melanjutkan ke tahap berikutnya. Biaya pendaftaran seleksi tahap I dan II sebesar Rp200.000, ditanggung oleh calon mahasiswa.
