harian Masyarakat – Sosok orang besar yang dituding mantan Presiden RI ke 7 Joko Widodo yang berada di balik isu ijazah palsu serta polemik pemakzulan terhadap putranya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, kini berkembang menjadi isu liar.
Jokowi menyebut, sosok orang besar tersebut sudah diketahui publik. Namun, Jokowi enggan menyebutkan siapa sosok yang dimaksud.
“Ya semua sudah tahu lah,” ujar Jokowi ketika ditanya wartawan terkait sosok orang besar tersebut di kediamannya di Sumber, Banjarsari, Solo, Jumat (25/7/2025).
“Kan saya sudah sampaikan, feeling saya mengatakan ada agenda besar politik dalam tuduhan ijazah palsu maupun pemakzulan, artinya memang ada orang besar ada yang mem-back up, ya itu aja,” tambahnya.
Jokowi juga menanggapi santai laporan dari ahli forensik digital Rismon Hasiholan Sianipar yang mendatangi Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Selasa (15/7).
Rismon diketahui melaporkan Jokowi atas dugaan penyebaran berita bohong.
“Itu namanya ngalor ngidul yang satu belum selesai sudah ngalor yang satu belum selesai sudah ngidul namanya ngalor ngidul. Tapi kita hormati proses hukum yang ada,” kata Jokowi.
Jokowi sebelumnya menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polresta Solo terkait tudingan ijazah palsu. Pemeriksaan dilakukan pada Rabu (23/7) selama tiga jam.
Jokowi dicecar 45 pertanyaan dan turut menyerahkan salinan ijazah dari jenjang SD hingga S1 kepada penyidik Polda Metro Jaya.
Isu ijazah palsu tersebut kembali mencuat usai Jokowi lengser dari jabatan presiden pada Oktober 2024.
Terkait hal tersebut, Jokowi telah melaporkan dugaan fitnah, penghasutan, pencemaran nama baik, dan pelanggaran UU ITE terkait tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo.
Diketahui ada 12 orang terlapor terkait kasus tersebut, termasuk mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad.
“Jadi yang saya laporkan adalah peristiwa, mengenai dugaan pencemaran nama baik dan fitnah. Jadi saya tidak melaporkan nama,” kata Jokowi, Sabtu (26/7/2025). Jokowi menjelaskan, atas laporannya, penyidik Polda Metro Jaya kemudian melakukan tindak lanjut. Dalam tindak lanjut tersebut muncul nama-nama 12 orang.
Lalu Siapa Sosok Orang Besar yang Berada di Balik Izu Ijazah Palsu dan Pemakzulan Gibran?
Jokowi menyinggung adaada sosok orang besar di balik isu pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang merupakan anak sulungnya itu.
“Kan saya sudah sampaikan, feeling saya mengatakan ada agenda besar politik dalam tuduhan ijazah palsu maupun pemakzulan,” kata Jokowi di Solo, Jumat (25/7).
Jokowi menduga Roy Suryo dan rekan-rekannya tidak bermain sendiri. Ia menuding ada sosok orang besar di balik isu ijazah palsu dan pemakzulan Wapres Gibran. Roy Suryo
”Artinya memang ada sosok orang besar. Ada yang mem-backup. Itu aja,” kata dia.
Meski demikian, Jokowi enggan menjawab saat ditanya siapa tokoh besar yang dimaksud. Menurutnya, informasi tersebut sudah menjadi rahasia umum.
“Ya semua sudah tahu lah,” kata dia.
Hal serupa pernah diutarakan Jokowi beberapa waktu lalu. Menurutnya, isu ijazah palsu dan pemakzulan Wapres Gibran sengaja dimainkan untuk merusak reputasinya.
”Perasaan politik saya mengatakan ada agenda besar politik untuk menurunkan reputasi politik, untuk men-downgrade,” kata Jokowi Senin (14/6) lalu.
